Saham News
Bagaimana Nasib BREN dan CUAN Jika Terbukti Manipulasi Pasar?
Investasi Digital - Diposting pada 27 August 2024 Waktu baca 5 menit
DIGIVESTASI - Surat Berharga Negara (SBN) telah lama menjadi salah satu instrumen investasi favorit di Indonesia. Kini, SBN Syariah juga tersedia untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan investor syariah di Indonesia, memungkinkan mereka berinvestasi sesuai dengan prinsip agama.
Setiap tahun, pemerintah Indonesia secara rutin menerbitkan SBN Syariah baru yang dapat dibeli oleh masyarakat. Untuk periode 23 Agustus hingga 18 September 2024, SBN yang ditawarkan adalah sukuk ritel seri SR021. Sebagai instrumen investasi yang dijamin oleh negara dan dilindungi undang-undang, produk ini menawarkan jaminan pengembalian penuh sebesar 100 persen serta pembagian kupon.
Jika kamu tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang investasi SR021, termasuk potensi keuntungan dan risikonya, berikut ini pembahasannya.
Apa Itu SR021?
SR021 adalah SBN yang dikelola sesuai dengan prinsip syariah dan diawasi oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI).
Seperti produk SBN Syariah lainnya, SR021 diterbitkan dengan dua pilihan tenor. Berikut adalah perbandingannya.
SR021-T3 | SR021-T5 |
Tenor 3 tahun | Tenor 5 tahun |
Masa penawaran 23 Agustus sampai 18 September 2024 | Masa penawaran 23 Agustus sampai 18 September 2024 |
Kupon/imbal hasil 6.35% per tahun | Kupon/imbal hasil 6.45% per tahun |
Minimum pembelian 1 juta rupiah sampai 5 miliar rupiah (kelipatan 1 juta rupiah) | Minimum pembelian 1 juta rupiah sampai 10 miliar rupiah (kelipatan 1 juta rupiah) |
Minimum holding period selama 1 kali pembayaran kupon (dapat diperdagangkan mulai tanggal 11 November 2024) | |
Early redemption tanggal 25 April sampai 5 Mei 2025 | Early redemption tanggal 24 April sampai 4 Mei 2026 |
Kupon diterima setiap bulan tanggal 10, dengan kupon pertama pada 10 November 2024 (long coupon) |
Karena menggunakan sistem bunga tetap (fixed rate), bunga kupon yang diperoleh investor SR021 akan tetap stabil dan tidak berubah hingga jatuh tempo. Ini berarti tingkat bunga kupon tidak akan turun meskipun suku bunga acuan mengalami penurunan.
Imbal hasil dari kupon ini juga dikirimkan setiap bulan langsung ke RDN Wallet dan dijamin oleh negara berdasarkan undang-undang. Faktor ini menjadikan SR021 sebagai instrumen investasi yang aman dan rendah risiko, serta cocok sebagai sumber pendapatan pasif yang stabil setiap bulannya.
Keuntungan Investasi SR021
Sebagai instrumen investasi, SR021 menawarkan sejumlah keunggulan yang menarik bagi investor. Berikut beberapa keuntungan yang bisa diperoleh dari investasi di produk ini:
1. Keamanan 100 persen karena pembayaran pokok utang dan imbal hasil dijamin oleh negara.
2. Imbal hasil fixed rate yang memberikan keuntungan stabil hingga jatuh tempo.
3. Investasi dikelola sesuai prinsip syariah, bebas dari unsur riba, judi (maysir), dan ketidakjelasan (gharar), serta diawasi oleh DSN-MUI.
4. Imbal hasil lebih menarik dibandingkan bunga deposito, dengan beban pajak yang lebih rendah.
5. Terdapat dua pilihan tenor yang memberikan fleksibilitas investasi sesuai kebutuhan.
6. Bersifat tradeable atau dapat diperjualbelikan di pasar sekunder sebelum jatuh tempo, mulai 11 November 2024.
Risiko Investasi SR021
Seperti investasi lainnya, investasi di SR021 juga memiliki risiko yang perlu diperhatikan. Berikut adalah tiga risiko yang perlu diantisipasi:
1. Risiko Gagal Bayar atau Default Risk
Risiko ini terjadi jika penerbit obligasi tidak mampu membayar kupon bunga atau mengembalikan pokok utang sesuai perjanjian. Namun, risiko ini hampir tidak mungkin terjadi pada sukuk ritel seperti SR021 karena pokok dan imbal hasil dijamin sepenuhnya oleh negara berdasarkan Undang-Undang No. 19 Tahun 2008, kecuali jika negara Indonesia mengalami kebangkrutan.
2. Risiko Likuiditas atau Liquidity Risk
Risiko ini terjadi jika investor membutuhkan dana tunai dan ingin mencairkan investasi sebelum jatuh tempo. Meski bisa dijual di pasar sekunder, investor mungkin kesulitan menemukan pembeli, yang berarti dana investasi tidak bisa dicairkan dengan cepat. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan tenor SR021 yang dipilih dan memastikan bahwa dana yang diinvestasikan adalah dana yang tidak akan digunakan dalam waktu dekat.
3. Risiko Pasar atau Market Risk
Risiko pasar terjadi jika suku bunga acuan naik, yang dapat menurunkan harga SBN ritel di pasar sekunder. Jika investor ingin menjual investasi sebelum jatuh tempo, mereka bisa mengalami kerugian modal (capital loss) jika harga jual lebih rendah dari harga beli.
Ingin Berinvestasi Sambil Membantu Pembangunan Negara? SR021 adalah Pilihannya!
SR021 adalah produk SBN Syariah yang diterbitkan oleh pemerintah Indonesia untuk periode penawaran 23 Agustus hingga 18 September 2024. SR021 adalah pilihan investasi rendah risiko dengan imbal hasil menarik, ideal bagi investor jangka menengah hingga panjang. Dengan pilihan tenor 3 tahun dan 5 tahun, apakah kamu tertarik berinvestasi sekaligus mendukung pembangunan negara dengan membeli SR021?
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital
DISCLAIMER
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Oct 2024
Visitor Today
Online Visitor Today
Total Visitor