Kemnaker Catat Jumlah Pelamar Kerja di Job Fair 2023 Capai 23 Ribu Orang

Bisnis | Ekonomi - Diposting pada 30 October 2023 Waktu baca 5 menit

Job Fair Nasional 2023 secara resmi telah berakhir pada hari Ahad, tanggal 29 Oktober 2023. Kementerian Ketenagakerjaan atau Kemnaker mencatat bahwa sebanyak 23.642 individu telah mengajukan lamaran pekerjaan, baik melalui metode online maupun offline.

 

Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi, mengungkapkan bahwa meskipun Job Fair Nasional 2023 telah berakhir, para pelamar masih diberi kesempatan untuk melamar posisi yang tersedia. Dalam kata-katanya, "Bapak dan Ibu sekalian, tidak perlu khawatir, sebanyak 56.566 lowongan kerja masih akan tetap tersedia. Setelah acara ini berakhir, Anda dapat mengirimkan aplikasi secara daring."

 

Anwar juga menjelaskan bahwa pada Job Fair kali ini, Kemnaker telah menyediakan sebanyak 56.566 peluang pekerjaan yang beragam. Jumlah perusahaan yang ikut serta dalam acara ini mencapai 135 perusahaan, dengan 82 di antaranya berpartisipasi secara fisik dan 53 secara daring.

 

Kemnaker juga mencatat bahwa pada hari ketiga acara Festival Pelatihan Vokasi dan Job Fair Nasional 2023, sekitar 10.835 pengunjung telah hadir. Anwar menambahkan, "Angka tersebut adalah yang tercatat, sementara masih banyak yang hadir namun tidak terdaftar. Saya yakin jumlah pengunjung sebenarnya melebihi 20 ribu."

 

Anwar menyatakan bahwa antusiasme masyarakat terhadap acara ini sangat tinggi, dan dia berharap bahwa Job Fair Nasional tahun depan akan menjadi lebih meriah dan menjadi platform yang lebih baik untuk Kemnaker bertemu dengan pemangku kepentingan lainnya.

 

Sebagai informasi tambahan, selama Job Fair Nasional, terdapat 56.566 peluang pekerjaan yang ditawarkan oleh 135 perusahaan, dengan 10 di antaranya memberikan kesempatan kerja kepada penyandang disabilitas. Acara ini juga menyajikan berbagai kegiatan lainnya, termasuk pameran pelatihan dan produk vokasi, seminar, sertifikasi, layanan ketenagakerjaan, lomba keterampilan, pertemuan ekosistem pelatihan vokasi ketenagakerjaan, dan hiburan.

Sumber: tempo.co

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital

 

DISCLAIMER

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.