
Berita Terkini
Purbaya Beri Tenggat 16 Hari untuk Kementerian Selesaikan Anggaran
/index.php
Bisnis | Ekonomi - Diposting pada 03 January 2024 Waktu baca 5 menit
DIGIVESTASI - Direktur Jenderal Pengelolaan Keuangan dan Risiko Kementerian Keuangan Suminto menilai, utang Indonesia yang mencapai Rp 8.041 triliun per November 2023 masih aman. Suminto dalam jumpa pers efektivitas dan capaian APBN 2023 di Jakarta, Selasa (1/2), mengatakan penilaian efektivitas utang pemerintah tidak hanya mengacu pada jumlah nominalnya, namun juga perlu memperhatikan banyak indikator lainnya.
“Tapi tentunya kita tidak hanya melihat nominalnya saja, jika kita melihat metrik yang berbeda-beda di seluruh portofolio utang kita, sebenarnya kinerja utang tersebut termasuk risikonya. Utang kita lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya. .
Suminto mengatakan, utang Indonesia saat ini mengalami perbaikan yang cukup signifikan dibandingkan periode sebelumnya. Hal ini dilakukan berdasarkan indeks rasio utang terhadap PDB yang saat ini sebesar 38,11%. Dijelaskannya, hal tersebut mengalami penurunan dibandingkan posisi 39,7% pada Desember 2022 serta posisi 40,7% pada Desember 2021.
Kemudian, jika mengacu pada indeks utang berdasarkan risiko nilai tukar, proporsi nilai tukar utang Indonesia dalam mata uang asing juga menurun. Pada November 2023, utang pemerintah valas tercatat sebesar 27,5%. Ia menjelaskan: “Pada November 2023, utang pemerintah dalam valuta asing hanya sebesar 27,5%. Dalam hal ini, dari sudut pandang risiko nilai tukar juga lebih baik.” Selain itu, jika dilihat dari indikator risiko refinancing, rata-rata jangka waktu utang pemerintah (average time to jatuh tempo) juga dinilai cukup lama, yakni sekitar 8,1 tahun.
“Demikian pula di sisi lain risiko pasar, risiko suku bunga sebagian besar utang pemerintah adalah sekitar 82% dan ini juga merupakan suku bunga tetap sehingga tidak terlalu sensitif terhadap perkembangan suku bunga di pasar,” ujarnya.
Sumber: pasardana.id
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital
DISCLAIMER
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.