
Berita Terkini
Purbaya Beri Tenggat 16 Hari untuk Kementerian Selesaikan Anggaran
/index.php
Investasi Digital - Diposting pada 04 March 2025 Waktu baca 5 menit
CEO SoftBank Group, Masayoshi Son, berencana mengajukan pinjaman senilai US$16 miliar (Rp263 triliun) guna memperkuat investasinya di sektor kecerdasan buatan (AI). Rencana ini telah disampaikan oleh eksekutif SoftBank kepada pihak bank pekan lalu, menurut laporan The Information yang mengutip beberapa sumber internal.
Selain itu, investor teknologi asal Jepang tersebut juga berencana meminjam dana tambahan sebesar US$8 miliar (Rp131 triliun) pada awal 2026, sebagaimana dilaporkan The Information dan dikutip oleh Reuters pada Senin (3/3/2025).
Pada Januari lalu, Reuters juga melaporkan bahwa SoftBank tengah dalam pembicaraan untuk menambah investasi sebesar US$25 miliar ke OpenAI, perusahaan yang mengembangkan ChatGPT. Investasi ini terpisah dari komitmen SoftBank sebelumnya senilai US$15 miliar untuk proyek Stargate.
Menurut laporan The Information, SoftBank berencana mengalokasikan total US$40 miliar untuk Stargate dan OpenAI. Untuk mewujudkan ambisi tersebut, SoftBank telah mulai mencari pinjaman sebesar US$18,5 miliar dengan jaminan aset publik perusahaan.
Stargate sendiri merupakan proyek joint venture yang melibatkan Oracle, OpenAI, dan SoftBank, dengan target penggalangan dana mencapai US$500 miliar (Rp8.240 triliun). Inisiatif ini bertujuan untuk memperkuat dominasi Amerika Serikat dalam persaingan AI global, khususnya dalam menghadapi China.
Presiden AS, Donald Trump, secara langsung mengumumkan pembentukan Stargate di Gedung Putih pada Januari lalu. Namun, proyek ini mendapat kritik dari Elon Musk yang menilai Trump telah tertipu, mengklaim bahwa Son dan mitranya tidak memiliki dana yang cukup untuk menjalankan Stargate.
Sejak awal kemunculan teknologi AI, Masayoshi Son dikenal sebagai salah satu pendukung vokal terhadap adopsi kecerdasan buatan. Ia meyakini bahwa AI akan memberikan lebih banyak manfaat dibandingkan risiko yang selama ini dikhawatirkan banyak pihak.
Sebagai salah satu perusahaan modal ventura terbesar di dunia, SoftBank telah berinvestasi di berbagai startup teknologi terkemuka, termasuk GoJek dan Grab, yang populer di Indonesia.
Temukan berita dan artikel lainnya di Google Berita
Sumber: cnbcindonesia.com
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital
DISCLAIMER
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.