Crypto News
XRP, ADA, BNB, SOL, dan Ethereum Kembali Pulih: Apa yang Mendorong Pemulihan Ini?
Teknologi Terkini - Diposting pada 05 December 2024 Waktu baca 5 menit
DIGIVESTASI - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) merespons perkembangan terkait tarik ulur investasi Apple di Indonesia, yang mengharuskan perusahaan asal Cupertino itu berinvestasi sebesar USD 1 miliar atau sekitar Rp 16 triliun untuk dapat memasarkan iPhone 16 di Tanah Air.
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, menekankan bahwa pemerintah Indonesia mengharapkan adanya komitmen yang lebih konkret dari Apple, agar Indonesia tidak hanya dilihat sebagai pasar oleh perusahaan global tersebut.
"Terkait investasi Apple, kami berharap ada inisiatif yang lebih konkret dari mereka untuk memenuhi komitmennya. Salah satunya terkait TKDN yang diatur oleh Kementerian Perindustrian. Kami ingin Apple juga bisa memberikan dampak yang lebih besar pada talenta digital di Indonesia," ujar Nezar di acara Nex-BE Fest 2024 di Jakarta, Kamis (5/12/2024).
Nezar menjelaskan, selain berkomitmen terhadap TKDN, yang mengatur perangkat telekomunikasi di Indonesia, Apple juga diharapkan dapat membantu mengembangkan talenta digital Indonesia. "Terutama dalam menghasilkan developer yang lebih kompeten, yang nantinya dapat memperkaya ekosistem program yang mereka buat," tambahnya.
Dengan dukungan pengembangan talenta digital Indonesia, Nezar berharap para profesional tersebut dapat berkontribusi pada berbagai teknologi yang dihasilkan oleh Apple yang dipasarkan secara global. "Kami ingin menjadi bagian dari kekuatan dalam rantai pasar global yang dimiliki Apple," jelasnya.
Melalui hal tersebut, Apple diharapkan tidak hanya memenuhi kewajiban terkait TKDN, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan talenta digital Indonesia di masa depan.
Sebelumnya, Menteri Investasi Rosan Perkasa Roeslani menjelaskan bahwa dia sedang menunggu tanggapan dari Apple dalam waktu satu minggu terkait komitmen investasi tersebut. "Kami sudah berkomunikasi, dan Insya Allah untuk tahap pertama, saya akan mendapatkan pernyataan tertulis dari mereka untuk investasi sebesar USD 1 miliar," katanya dalam Rapat Kerja dengan Komisi XII DPR pada Selasa (3/12).
Rosan menegaskan bahwa pemerintah mengutamakan prinsip keadilan dalam sikapnya terhadap Apple. "Pemerintah, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, tidak ingin Apple hanya mengambil keuntungan dari ekonomi Indonesia tanpa memberikan kontribusi balik," ujarnya.
Temukan berita dan artikel lainnya di Google Berita
Sumber: detik.com
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital
DISCLAIMER
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Jan 2025
Visitor Today
Online Visitor Today
Total Visitor