Xpeng China Siapkan Investasi US$13,8 Miliar untuk Robot Humanoid Canggih!

Teknologi Terkini - Diposting pada 12 March 2025 Waktu baca 5 menit

Robot humanoid terbaru mereka yang diberi nama "Iron" pada acara AI Day 2024. -Foto Yahoo-Agrar

Xpeng Siap Investasi Rp 2.150 Triliun untuk Robot Humanoid

Produsen kendaraan listrik asal China, Xpeng, tengah mempertimbangkan investasi besar dalam pengembangan robot humanoid dengan nilai mencapai 100 miliar yuan atau sekitar US$13,8 miliar (Rp 2.150 triliun).

 

Melansir Reuters, Selasa (11/3/2025), CEO Xpeng, He Xiaopeng, mengungkapkan bahwa meskipun saat ini perusahaan masih menerapkan strategi investasi konservatif, pihaknya siap meningkatkan pendanaan di masa mendatang.

 

Dalam pernyataannya saat sesi parlemen tahunan, He menyebutkan bahwa Xpeng telah berinvestasi di industri robot humanoid selama lima tahun terakhir dan berencana untuk melanjutkan pengembangannya dalam jangka panjang.

"Xpeng telah berkecimpung di industri robot humanoid selama lima tahun terakhir dan mungkin akan terus berada di bisnis ini selama 20 tahun ke depan, dengan tambahan investasi sebesar 50 hingga 100 miliar yuan," ujarnya, tanpa merinci jumlah investasi yang telah dikeluarkan perusahaan.

 

Persaingan Ketat di Industri Robot Humanoid

Xpeng, yang berbasis di Guangzhou, pertama kali masuk ke industri robot humanoid pada 2020 dan meluncurkan robot bernama "Iron" pada November 2024. Robot ini dirancang untuk bersaing langsung dengan Tesla Bot dalam menghadirkan kecerdasan buatan di dunia industri.

 

Xpeng bergabung dengan sejumlah perusahaan otomotif yang semakin gencar berinvestasi dalam robot humanoid. Menurut He, produsen mobil seperti Xpeng dapat mengalokasikan 1-2 miliar yuan per tahun untuk mengembangkan teknologi ini di sektor industri tertentu.

 

Selain Xpeng, Stellantis, melalui kemitraannya dengan Leapmotor, juga tengah membentuk tim beranggotakan puluhan orang guna mempercepat pengembangan robot humanoid.

 

Dukungan Pemerintah China dan Masa Depan Robot Humanoid

Pemerintah China melihat sektor robot humanoid sebagai salah satu bidang inovasi utama, dengan harapan dapat mendorong terobosan besar di bidang teknologi.

 

Produk-produk robot ini diharapkan dapat diterapkan dalam berbagai skenario industri, termasuk di pabrik Leapmotor, di mana robot humanoid berpotensi menggantikan tenaga kerja manusia untuk meningkatkan efisiensi operasional.


Temukan berita dan artikel lainnya di Google Berita

Sumber: bisnis.com

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital

 

DISCLAIMER

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.