Turnamen akbar sepakbola sejagat, Piala Dunia 2022, baru saja bergulir di Qatar. Acara tersebut akan berlangsung dari 20 November hingga 18 Desember 2022.

Untuk menggelar ajang bergengsi sepakbola empat tahunan tersebut Qatar telah mengeluarkan biaya tak tanggung-tanggung, mencapai lebih dari $200 Miliar atau setara Rp 3.100 triliun dan menjadikan piala dunia ini termahal yang pernah terselenggara.

Untuk apa dana sebanyak itu digunakan oleh pemerintah Qatar? Berikut ringkasan sebagian penggunaan dananya,

1. Membangun 8 stadion dengan nilai mencapai 154,7 triliun. Ada 7 stadion baru yang dibangun, dan merenovasi 1 stadion yang telah ada.

2. Anggaran pengamanan sebesar Rp 15,4 triliun. Anggaran sebanyak ini tentu untuk mengamankan para pemain bintang dari 32 tim (negara) yang lolos ke Qatar.

3. Anggaran membangun infrastruktur pendukung, seperti jaringan transportasi umum, sebuah bandara baru, jalan raya, dan lebih dari 100 hotel, serta jaringan telekomunikasi. Investasi untuk infrastruktur pendukung konon mencapai Rp 557 triliun.

Nilai fantastis dari anggarang tersebut digelontorkan sejak Qatar ditetapkan menjadi tuan rumah oleh Federasi Sepakbola Internasional (FIFA), pada 2010. Dengan kata lain, duit sebanyak itu digunakan untuk persiapan selama 12 tahun.

Uniknya, meskipun mengeluarkan biaya besar, Qatar tidak memperoleh hak dari pemasukan resmi yang diperoleh FIFA. Qatar mungkin merugi dari aspek keuangan, tetapi tidak untuk aspek lainnya. Negara kaya raya ini tampaknya bukan mengejar keuntungan finansial semata namun keuntungan lain dalam jangka waktu yang panjang.

Sumber :

https://investor.id/lifestyle/313465/gelar-piala-dunia-2022-qatar-gelontorkan-rp-3400-triliun

https://www.dw.com/id/piala-dunia-qatar-2022-termahal-sepanjang-masa/a-63784875

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar teknologi aset digital dan investasi aset digital