Investor Asing Catatkan Penjualan Bersih Rp 26,04 Triliun di Bursa Sepanjang 2025

Investor asing terus mencatatkan aksi jual di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sekretaris Perusahaan PT BEI, Eko Susanto, mengungkapkan bahwa sepanjang Januari hingga Maret 2025, investor asing mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 26,04 triliun. Sementara itu, pada perdagangan pekan ini, 10-14 Maret 2025, nilai jual bersih investor asing mencapai Rp 1,77 triliun.

"Sepanjang tahun 2025 ini, investor asing telah membukukan nilai jual bersih sebesar Rp 26,04 triliun," ujar Eko dalam keterangan tertulisnya, Minggu (16/3/2025).

Penurunan Frekuensi Transaksi dan Kapitalisasi Pasar

Selain aksi jual asing, Bursa Efek Indonesia juga mencatat perubahan pada rata-rata frekuensi transaksi harian. Pada pekan lalu, rata-rata transaksi harian mencapai 1,10 juta kali, namun pekan ini mengalami penurunan 1,48% menjadi 1,09 juta kali transaksi.

Perubahan juga terjadi pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang turun 1,81% ke level 6.515,631, dari posisi 6.636,000 pada pekan sebelumnya. Kapitalisasi pasar BEI juga mengalami penyusutan 1,87%, turun dari Rp 11.450 triliun menjadi Rp 11.235 triliun dalam sepekan terakhir.

Volume dan Nilai Transaksi Harian Turun

Di sisi lain, rata-rata volume transaksi harian di Bursa mengalami penurunan 12,94%, dari 19,88 miliar lembar saham menjadi 17,31 miliar lembar saham dalam sepekan terakhir.

Nilai transaksi harian juga melemah, turun 28,43%, dari Rp 13,14 triliun menjadi Rp 9,40 triliun dibandingkan pekan sebelumnya.

"Investor asing hari ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 1,77 triliun. Sepanjang tahun 2025 ini, total nilai jual bersih investor asing telah mencapai Rp 26,04 triliun," pungkas Eko.