Metaplanet Umumkan Buyback Saham ¥75 Miliar untuk Tekan Selisih Nilai Pasar dan Aset Bitcoin

Perusahaan investasi asal Jepang Metaplanet Inc. resmi mengumumkan program pembelian kembali (buyback) saham senilai ¥75 miliar atau sekitar US$500 juta yang akan berlangsung selama 12 bulan ke depan. Langkah ini diambil untuk mempersempit selisih antara valuasi pasar perusahaan dan nilai aset bersih (NAV) dari cadangan Bitcoin (BTC) yang dimiliki perusahaan. 
 

Rincian Program Buyback

Menurut dokumen resmi dan laporan pendukung, Metaplanet saat ini memegang 30.823 BTC dengan nilai sekitar US$3,5 miliar. Program buyback ini memberi kewenangan kepada perusahaan untuk membeli kembali hingga 150 juta saham, setara dengan sekitar 13,13% dari total saham beredar. Pendanaan program tersebut akan bersumber dari fasilitas kredit senilai US$500 juta, yang dijamin oleh cadangan Bitcoin milik Metaplanet. 

Alasan Strategis di Balik Keputusan

Kebijakan ini diluncurkan setelah rasio antara nilai pasar terhadap nilai aset bersih (mNAV) perusahaan sempat jatuh di bawah 1,0× — menunjukkan bahwa kapitalisasi pasar Metaplanet lebih rendah daripada nilai Bitcoin yang dimilikinya. 

Dalam pernyataan resminya, Metaplanet menyebut bahwa penurunan mNAV dan volatilitas pasar membuat harga sahamnya tidak lagi mencerminkan nilai ekonomi yang sebenarnya.
Oleh karena itu, perusahaan memutuskan untuk memanfaatkan momentum undervaluation dengan melaksanakan pembelian kembali saham, dengan tujuan:

• Meningkatkan efisiensi modal perusahaan,

• Meningkatkan “BTC Yield” per saham, yaitu jumlah kepemilikan Bitcoin per lembar saham,

• Memperkuat kepercayaan investor terhadap strategi kepemilikan Bitcoin jangka panjang. 

Pasca pengumuman tersebut, harga saham Metaplanet melonjak lebih dari 10% dalam satu sesi perdagangan. Meski demikian, sejumlah analis mengingatkan bahwa pembiayaan melalui pinjaman dengan jaminan Bitcoin berpotensi menambah risiko apabila pasar kripto kembali mengalami tekanan atau penurunan harga signifikan. 

Konteks Industri yang Lebih Luas

Langkah Metaplanet ini terjadi di tengah tren global perusahaan publik pemegang Bitcoin yang mulai menghadapi penurunan valuasi terhadap aset kriptonya.
Laporan terbaru menunjukkan bahwa sekitar 25% perusahaan treasury Bitcoin kini diperdagangkan di bawah nilai aset bersih (NAV) dari kepemilikan Bitcoin mereka. (Cryptonews)

Fenomena ini menandakan adanya pergeseran sentimen pasar, di mana investor kini menilai perusahaan bukan hanya dari jumlah Bitcoin yang dimiliki, tetapi juga dari keseimbangan struktur modal dan efisiensi manajerial.

Melalui program buyback senilai ¥75 miliar ini, Metaplanet berupaya mempersempit kesenjangan antara harga saham dan nilai cadangan Bitcoin-nya. Kebijakan tersebut menjadi cerminan bagaimana perusahaan dengan treasury Bitcoin besar kini mulai menyesuaikan strategi korporasi, tidak sekadar mengakumulasi aset digital, tetapi juga mengoptimalkan struktur modal dan memberi nilai tambah bagi pemegang saham di tengah pasar kripto yang semakin matang dan kompetitif.