Jokowi Ungkap Misteri Emas Freeport yang Hilang Selama 55 Tahun

Bisnis | Ekonomi - Diposting pada 22 September 2024 Waktu baca 5 menit

DIGIVESTASI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan bahwa ribuan ton emas diduga telah dibawa keluar negeri selama 55 tahun PT Freeport beroperasi di Indonesia. Hal ini disampaikan Jokowi dalam acara pembukaan Kongres Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia XXII & Seminar Nasional 2024 di Surakarta, Kamis (19/9/2024). Dalam pidatonya, Jokowi membahas keberhasilan pemerintah meningkatkan kepemilikan Indonesia atas Freeport menjadi 51%.

 

Menurut Jokowi, selama lima dekade lebih Freeport beroperasi dengan mayoritas kepemilikan asing, perusahaan tersebut tidak pernah membangun smelter di Indonesia. Ia mengungkapkan bahwa komoditas berharga lainnya selain tembaga, yaitu emas, telah diekspor selama bertahun-tahun tanpa pengolahan di dalam negeri.

"Nanti ketika smelter di Gresik sudah beroperasi, kita baru tahu berapa ton emas yang hilang setiap tahun selama 50 tahun lebih. Saya perkirakan sekitar 40-50 ton per tahun, itu baru perkiraan kasar. Tapi setelah smelter beroperasi, kita akan mengetahui angka pastinya," ujar Jokowi. 

Jika dihitung, selama 55 tahun, diperkirakan antara 2.200 hingga 2.750 ton emas telah keluar dari Indonesia.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga menceritakan bahwa tidak mudah untuk merebut mayoritas kepemilikan Freeport. Banyak tantangan yang dihadapi, termasuk bisikan dan ancaman selama proses tersebut berlangsung.

 

"Saat ingin mengambil alih Freeport, banyak yang mengingatkan saya, 'Pak hati-hati, Papua bisa lepas' atau 'Pak hati-hati, Bapak bisa digulingkan'. Jadi hilirisasi ini bukan hal yang mudah," ujarnya.

Saat ini, kepemilikan Indonesia melalui holding BUMN tambang MIND ID telah mencapai 51%, meningkat dari sebelumnya hanya 9%. Jokowi juga menyebut bahwa Indonesia terus berupaya meningkatkan kepemilikan menjadi 61%.


Temukan berita dan artikel lainnya di Google Berita

Sumber: cnbcindonesia.com

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital

 

DISCLAIMER

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.