
Crypto News
Bisa Jadi Kejutan! Altcoin Ini Berpotensi Meledak Jika ETF Oktober 2025 Disetujui!
/index.php
Crypto News - Diposting pada 03 October 2025 Waktu baca 5 menit
Aset kripto XRP tengah menjadi perhatian pasar menjelang kemungkinan keputusan penting dari Securities and Exchange Commission (SEC) terkait ETF Spot XRP pada Oktober 2025. Persetujuan produk ini diproyeksikan dapat memicu arus dana institusional besar, serupa dengan efek peluncuran ETF Spot Bitcoin pada awal 2024. Sebaliknya, penundaan atau penolakan berpotensi menekan harga XRP dalam jangka pendek, mengingat sentimen pasar sangat dipengaruhi arah regulasi.
Selain faktor ETF, utilitas XRP dalam ekosistem RippleNet dan layanan On-Demand Liquidity (ODL) menjadi pendorong harga yang signifikan. Adopsi XRP oleh lembaga keuangan global sebagai aset jembatan untuk transaksi lintas negara semakin memperkuat nilai fundamentalnya, membedakan XRP dari banyak altcoin lain yang masih bergantung pada spekulasi pasar.
Dari sisi suplai, XRP memiliki total pasokan 100 miliar token, dengan sebagian besar masih terkunci dalam escrow Ripple Labs. Mekanisme pelepasan escrow ini berpotensi menekan harga jika tidak diimbangi peningkatan permintaan. Namun, data on-chain menunjukkan adanya akumulasi dari investor besar (whales), mengindikasikan kepercayaan terhadap prospek XRP menjelang keputusan ETF. Komunitas XRP yang aktif juga kerap berperan membangun sentimen positif, terutama menjelang momen penting seperti ini.
Dinamika makroekonomi global turut memengaruhi arah harga XRP. Kebijakan moneter Federal Reserve dan bank sentral utama dunia menjadi faktor krusial. Jika The Fed mengisyaratkan penurunan suku bunga pada kuartal IV 2025, arus modal berpotensi meningkat ke aset berisiko termasuk kripto. Namun, jika inflasi tetap tinggi dan suku bunga bertahan ketat, pasar kripto kemungkinan menghadapi tekanan baru.
Likuiditas global, terutama dari Asia dan Amerika, juga menjadi penentu aliran dana ke aset digital. Setelah ETF Bitcoin menarik minat investor institusi, XRP berpotensi menjadi kandidat berikutnya jika mendapat persetujuan. Sementara itu, regulasi internasional semakin jelas: Uni Eropa telah menerapkan aturan MiCA, sedangkan diskusi aset digital di AS semakin intens. Kepastian hukum ini dinilai dapat memperkuat kepercayaan investor terhadap XRP sebagai aset legal berbasis utilitas.
Faktor geopolitik dan ketidakpastian ekonomi global juga ikut berperan. Potensi resesi, gejolak pasar saham, maupun konflik internasional bisa membuat investor mencari aset alternatif. Dalam skenario tertentu, kripto seperti Bitcoin dan XRP dipandang sebagai “safe haven digital”, sehingga berpotensi memperoleh momentum positif ketika investor keluar dari pasar tradisional.
Secara keseluruhan, proyeksi harga XRP pada Oktober 2025 akan sangat ditentukan kombinasi antara fundamental aset dan kondisi makroekonomi global. Jika ETF Spot XRP mendapat persetujuan dan kebijakan moneter global melonggar, XRP berpotensi menembus level di atas US$3,00. Namun, jika keputusan tertunda atau kondisi ekonomi memburuk, harga XRP diperkirakan bisa kembali terkoreksi ke kisaran US$2,50–2,60.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital
DISCLAIMER
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.