Dengan dihidupkannya kembali merek Simpati setelah empat tahun absen, kini Telkomsel kembali menjadikan Simpati sebagai andalan utama untuk pasar pengguna layanan seluler prabayar. Lantas, bagaimana kelanjutan Telkomsel Prabayar?

Pada pertengahan Juni 2021, Telkomsel melakukan transformasi besar yang tidak hanya melibatkan perubahan logo, tetapi juga menyatukan seluruh merek prabayar yang ada — seperti Simpati, As, dan Loop — ke dalam satu identitas tunggal bernama Telkomsel Prabayar. Namun, saat ini Telkomsel memutuskan untuk mengaktifkan kembali merek Simpati.

"Jadi untuk pelanggan, secara otomatis mereka akan diarahkan ke produk Simpati. Artinya, mulai hari ini Telkomsel Prabayar akan berubah menjadi Simpati, dan semua pelanggan akan tetap mendapatkan manfaatnya," jelas Vice President Brand and Marketing Communications Telkomsel, Abdullah Fahmi, di kantor Telkomsel Smart Office, Jakarta, pada Senin (26/5/2025).

Pelanggan juga tidak perlu melakukan registrasi ulang di Grapari maupun melakukan tindakan tambahan lainnya, karena proses transisi dari Telkomsel Prabayar ke Simpati tidak membawa dampak yang merepotkan.

“Pelanggan tidak perlu mengganti kartu atau melakukan perubahan apapun. Pelanggan lama tetap bisa membeli berbagai paket Simpati yang kami sediakan. Bahkan, pelanggan Simpati yang sudah ada pun tetap dapat menikmati seluruh layanan yang tersedia,” terang Abdullah Fahmi, selaku Vice President Prepaid Consumer Marketing Telkomsel.

Melalui brand Simpati ini, Telkomsel menargetkan enam kategori segmen pelanggan, yakni mereka yang gemar menonton, mendengarkan musik, berbelanja, bermain gim, mengikuti kegiatan edukasi, serta pelanggan yang membutuhkan perlindungan saat menjelajahi dunia maya.

Sebagai informasi, selama 30 tahun eksistensinya, Telkomsel telah melayani lebih dari 158,8 juta pelanggan seluler, dengan sekitar 150 juta di antaranya merupakan pengguna prabayar. Layanan ini didukung oleh lebih dari 278.100 base transceiver station (BTS). Sementara itu, untuk layanan fixed broadband IndiHome, tercatat lebih dari 9,8 juta pelanggan saat ini.