Berita Terkini
Demam Dracin Makin Parah! Warga Asia Tenggara Kecanduan Drama China hingga Tak Bisa Lepas
/index.php
Crypto News - Diposting pada 11 July 2025 Waktu baca 5 menit
Pasar Memecoin Kembali Bergolak, Ini Deretan Token yang Jadi Sorotan Investor
Pasar kripto kembali diramaikan oleh lonjakan aktivitas di sektor memecoin. Meski kerap dipandang sebagai aset berisiko tinggi tanpa fundamental yang jelas, sejumlah memecoin kini menunjukkan performa yang mengejutkan. Dukungan komunitas, inovasi teknologi, dan struktur tokenomik yang semakin solid menjadi pendorong utama kebangkitan ini. Berikut rangkuman beberapa memecoin yang tengah menjadi pusat perhatian investor global.
Berdasarkan laporan IndiaTimes, Little Pepe hadir sebagai token Layer-2 berbasis EVM yang menawarkan solusi untuk mengatasi tingginya biaya transaksi, serangan bot, serta memperkuat desentralisasi di ekosistem memecoin. Dalam tahap ketiga presale-nya, LILPEPE berhasil menghimpun dana lebih dari US$1,7 juta, dengan lebih dari 71% total suplai telah terjual. Meski bersifat spekulatif, Little Pepe dinilai memiliki potensi sebagai memecoin generasi baru.
Sebagai salah satu memecoin paling ikonik, PEPE tetap menjadi acuan utama di pasar. Dengan kapitalisasi pasar yang besar dan likuiditas tinggi, PEPE disebut IndiaTimes sebagai “legacy favorite” dalam dunia memecoin. Stabilitas harga serta kekuatan komunitasnya membuat PEPE tetap bertahan di tengah persaingan yang ketat.
Mengandalkan jaringan Solana yang dikenal cepat dan berbiaya rendah, Bonk kini memiliki valuasi lebih dari US$1 miliar dan volume transaksi harian mencapai US$250 juta. Menurut IndiaTimes, kekuatan utama Bonk terletak pada mekanisme pembakaran token serta integrasinya ke dalam ekosistem DeFi dan NFT.
Dogwifhat, token bertema humor dari ekosistem Solana, perlahan mulai memperluas kegunaannya. Selain sebagai meme viral, WIF kini dikembangkan untuk mendukung aplikasi terdesentralisasi (dApp), game, hingga potensi pencatatan di bursa-bursa utama. IndiaTimes menilai WIF “mulai dikenal lebih dari sekadar viral semata.”
Berawal dari meme yang terinspirasi oleh Elon Musk dan Shiba Inu, Floki kini berkembang menjadi proyek yang lebih terstruktur. Inisiatif seperti platform edukasi “Floki University”, serta fitur staking dan burning rutin, membuat IndiaTimes menyebutnya sebagai “meme yang punya tujuan,” karena menggabungkan sisi hiburan dan utilitas nyata.
Brett muncul dengan mengusung nostalgia budaya internet. Token ini menawarkan fitur staking, NFT, dan sistem reward yang dirancang untuk menekan volatilitas. Model ini dinilai menarik bagi investor yang mencari keseimbangan antara potensi pertumbuhan dan risiko jangka menengah.
Memanfaatkan popularitas meme viral, Popcat menghadirkan elemen gamifikasi serta kolaborasi dengan para kreator konten. Meski masih tergolong berisiko tinggi, Popcat dinilai memiliki potensi pertumbuhan jika fitur utility staking-nya berhasil dikembangkan secara optimal.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital
DISCLAIMER
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.