
Berita Terkini
Purbaya Beri Tenggat 16 Hari untuk Kementerian Selesaikan Anggaran
/index.php
Edukasi - Diposting pada 06 February 2022 Waktu baca 5 menit
Sebelumnya Sam Bankman-Fried bukanlah orang yang benar-benar percaya pada kripto, namun lima bulan sebelum ulang tahunnya yang ke-30, dirinya masuk ke dalam Forbes 400 tahun ini di urutan ke-32 sebagai orang terkaya karena bisnis kripto.
Samuel Bankman-Fried lahir pada 6 Maret 1992, di kampus Universitas Stanford, California Amerika Serikat. Putra dari Barbara Fried dan Joseph Bankman, keduanya adalah profesor hukum dari Stanford Law School.
Dari 2010 hingga 2014, Bankman-Fried menempuh pendidikan di Massachusetts Institute of Technology (MIT). Pada tahun 2014, ia lulus dengan gelar di bidang fisika dan minor dalam matematika.
Karir Pekerjaan
Karir pekerjaannya dimulai pada musim panas 2013, Bankman-Fried mulai bekerja penuh di Jane Street Capital, sebuah perusahaan perdagangan yang memperdagangkan ETF internasional dimana semasa kuliah ia bekerja paruh waktu di perusahaan ini.
Pada bulan September 2017, Bankman-Fried keluar dari Jane Street dan pindah ke Berkeley, di mana sebelumnya dia bekerja sebentar di Center for Effective Altruism sebagai Direktur Pengembangan dari Oktober hingga November 2017. Pada November 2017, ia mendirikan Alameda Research, sebuah firma perdagangan kuantitatif yang di kemudian hari ( tahun 2021) 90% kepemilikan Alameda Research dimiliki oleh FTX sebuah Derivatif Exchange cryptocurrency yang didirikan juga oleh Samuel Bankman-Fried.
Mendirikan FTX
Sam Bankman-Fried memperhatikan jika dirinya membeli Bitcoin di Amerika Serikat dan menjualnya di Jepang maka akan memperoleh 30 persen lebih banyak keuntungan. Dan pada Januari 2018, ia mengatakan bahwa dirinya memindahkan bitcoin senilai US$25 juta setiap hari dan kerena frustasi dan kecewa dengan kualitas exchange kripto utama, dirinya memulai untuk fokus pada pembuatan exchange sendiri.
Mengutip laman Forbes, pada tahun 2019 Sam Bankman-Fried mendirikan platform exchange kripto yang diberi nama FTX, yang baru-baru ini mengumpulkan US$ 40 juta (sekitar Rp 576 miliar) dengan penilaian US$ 1,2 miliar (sekitar Rp 17,3 triliun).
FTX memperdagangkan kontrak berjangka dengan mata uang kripto. Sam Bankman Fried memiliki sekitar 50 persen saham dari perusahaan, yang menghasilkan pendapatan sekitar US$ 50 juta (sekitar Rp 720 miliar) sepanjang tahun 2020, dengan keuntungan US$ 30 juta atau sekitar Rp 432 miliar.
Di bursa FTX buatan Sam Bankman-Fried para trader bisa melakukan jual beli dengan kripto, saham, dan fiat. Saham yang tersedia di FTX adalah saham dari perusahaan Amerika Serikat, seperti Google, Apple, Tesla, Amazon, dan lainnya.
FTX saat ini tercatat sebagai bursa derivatif terbesar kelima berdasarkan volume, dengan nilai US $3,5 miliar atau setara dengan Rp 50,49 triliun.
Pemuda Kaya Raya Yang Dermawan
Saat ini tiga tahun setelah bergabung di industri kripto, Sam Bankman Fried berhasil meraih kekayaan hingga US$ 10 miliar atau sekitar Rp 144 triliun dan dinobatkan oleh Forbes sebagai orang terkaya kedua di dunia dalam industri kripto, di bawah CEO Coinbase Brian Armstrong.
Tak hanya cerdas dalam berbisnis, Sam Bankman Fried juga dikenal sebagai sosok yang dermawan. Ia mengumpulkan kekayaan yang setengahnya disalurkan untuk donasi.
"Pada akhirnya, tujuan saya adalah memberikan dampak, menghasilkan pendapatan sebanyak-banyaknya, dan mendonasikannya sebanyak yang saya bisa," katanya sebagaimana dilansir Cointelegraph.
Saat ini Yayasan FTX juga memberikan 1 persen dari biaya trading platform. Dalam beberapa minggu pertama, yayasan telah mengumpulkan lebih dari US$ 2 juta atau setara dengan Rp 29 miliar. Dimana hasil tersebut sebagian besar adalah dari kontribusi pengguna, yang akan disalurkan ke badan amal yang sudah dipilih.
Related Post :
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital
DISCLAIMER
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.